Berikut 4 Kebijakan Sekuler di Arab Saudi

Berikut 4 Kebijakan Sekuler di Arab Saudi – Arab Saudi adalah negara yang memiliki luas wilayah sekitar 2,15 juta kilometer persegi dan merupakan negara terbesar di dunia Arab. Negara ini memiliki populasi yang mayoritas Muslim dan memiliki kedudukan penting dalam dunia Islam karena terdapat dua kota suci utama Islam, yaitu Makkah dan Madinah. Riyadh adalah ibu kota serta pusat politik, ekonomi, dan budaya Arab Saudi.

Arab Saudi adalah negara yang memiliki kekayaan alam yang besar, terutama minyak bumi, yang telah menjadi pendorong utama perekonomiannya. Namun, negara ini juga berada dalam proses transformasi ekonomi yang signifikan dengan Vision 2030 untuk mengurangi ketergantungan pada minyak bumi dan diversifikasi ekonomi ke sektor lain. Selain itu, peran penting Arab Saudi dalam dunia Islam juga merupakan aspek utama dalam identitas dan signifikansinya secara global. pafikebasen.org

Arab Saudi adalah sebuah negara dengan fondasi Islam yang kuat, dan hukumnya didasarkan pada hukum Islam atau syariah. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Arab Saudi telah mengimplementasikan beberapa kebijakan yang dapat dianggap sebagai langkah menuju modernisasi atau sekularisasi dalam beberapa aspek kehidupan sehari-hari. Namun, penting untuk dicatat bahwa transformasi ini masih dalam konteks Islam yang diakui sebagai landasan hukum negara. Berikut adalah beberapa kebijakan yang dapat dianggap sebagai langkah menuju sekularisasi di Arab Saudi:

Berikut 4 Kebijakan Sekuler di Arab Saudi

Mengizinkan Wanita Mengemudi

Pada tahun 2018, Arab Saudi mengakhiri larangan wanita untuk mengemudi. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memberikan lebih banyak kebebasan kepada wanita di negara ini.

Pembukaan Bioskop

Setelah lebih dari 35 tahun, pada tahun 2018, Arab Saudi kembali membuka bioskop pertamanya sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan hiburan dan kegiatan budaya di negara tersebut.

Musik dan Hiburan Publik

Arab Saudi telah mulai menggelar konser musik internasional dan acara hiburan lainnya secara terbuka, yang sebelumnya dibatasi oleh aturan-aturan yang lebih konservatif.

Pembukaan Pintu Masuk Bagi Wisatawan

Arab Saudi telah mengeluarkan visa wisata untuk wisatawan asing dan telah mengambil langkah-langkah untuk mempromosikan pariwisata negara ini dengan memperkenalkan destinasi-destinasi wisata yang menarik.

Meskipun langkah-langkah ini mencerminkan perubahan dalam beberapa aspek kehidupan sehari-hari di Arab Saudi, tetapi nilai-nilai dan prinsip-prinsip Islam tetap menjadi fondasi utama dalam hukum dan budaya negara tersebut. Transformasi ini merupakan bagian dari upaya negara untuk memperbarui dan membuka diri terhadap dunia luar, sambil tetap mempertahankan identitas dan nilai-nilai tradisionalnya.